Wisata Desa atau Wisata Duit..??, Proyek Gubuk Apung Astapah Diselimuti Dugaan Korupsi
0 menit baca
Wisata Desa atau Wisata Duit..??, Proyek Gubuk Apung Astapah Diselimuti Dugaan Korupsi
SAMPANG||Garuda08.com - Alih-alih memajukan potensi desa wisata, program pembangunan sarana dan prasarana di Desa Astapah, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, justru diselimuti aroma tak sedap. Proyek yang digadang-gadang untuk mengangkat destinasi lokal itu kini menuai kontroversi, diduga kuat sarat praktik korupsi, Selasa (12/8/2025).
Ketua Lembaga Pemuda Peduli Desa (PAPEDA), Badrus Sholeh Ruddin, S.H., memastikan pihaknya akan melaporkan dugaan penyimpangan Dana Desa (DD) Astapah tahun anggaran 2022–2023 ke aparat penegak hukum. Menurutnya, anggaran fantastis yang dikucurkan tidak memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
“Program desa wisata seharusnya berpihak pada pemberdayaan warga lokal. Faktanya, proyek-proyek ini hanya menguntungkan segelintir pihak,” tegas Badrus, Senin (11/8/2025).
Data yang dihimpun menunjukkan, selama 2022–2023, dana besar telah digelontorkan:
1. Peningkatan sarana pariwisata – pembangunan musholla sarana wisata: Rp48.757.800.
2. Pembangunan sarana air bersih di Dusun Bajagung (lokasi wisata): Rp102.840.980.
3. Pengadaan sarana prasarana kafe dan wisata sawah (2024): Rp55.700.000.
4. Taman bermain anak & pembangunan tracking wisata di Dusun Bajagung (1,4 m x 0,12 m x 70 m): Rp210.135.000.
5. Pembangunan/rehabilitasi taman bermain anak & urug lahan parkir wisata (15 m x 20 m x 40 m): Rp23.120.000.
Semua proyek ini diarahkan untuk mengembangkan wisata yang dinamai Gubuk Apung. Namun, fasilitas tersebut dinilai tidak relevan dan nyaris tak bermanfaat bagi masyarakat setempat.
“Uang ratusan juta bahkan miliaran ini seharusnya dialokasikan ke program yang berdampak langsung pada ekonomi warga. Bukan untuk proyek mercusuar seperti ini,” imbuh Badrus.
Ironisnya, saat dikonfirmasi, Kepala Desa Astapah, Sohib, memilih bungkam. Bukan hanya enggan memberikan penjelasan, pesan WhatsApp wartawan pun diblokir tanpa alasan. Sikap ini kian memperkuat dugaan bahwa proyek wisata tersebut penuh permainan kotor. (Fit)