Proyek Tebing dan Jembatan di Desa Pamoroh Retak Sebelum Sebulan, Ketua LIRA Kadur Desak Dinas Bertanggung Jawab

Pamekasan||Garuda08.com – Pekerjaan proyek tebing penahan dan jembatan di Desa Pamoroh, Dusun Bamalakah, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, menjadi sorotan tajam. Pasalnya, bangunan tersebut sudah mengalami retak-retak meski belum genap satu bulan setelah dikerjakan.

Berdasarkan hasil pantauan di lapangan pada Sabtu (26/10/2025), tim media Garuda08.com bersama LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Kecamatan Kadur menemukan sejumlah kejanggalan di dua titik lokasi pekerjaan tersebut. Selain kondisi fisik yang mulai rusak, proyek itu juga tidak memiliki papan informasi saat pengerjaan berlangsung.

Padahal, papan informasi merupakan kewajiban dalam setiap proyek pembangunan yang dibiayai oleh pemerintah sebagai bentuk transparansi publik.

Ketua LIRA Kadur menyayangkan lemahnya pengawasan dari pihak pelaksana dan dinas terkait. Ia menegaskan bahwa kualitas pekerjaan patut dipertanyakan, terlebih adanya dugaan penggunaan besi yang tidak sesuai standar teknis.

Kami turun langsung ke lokasi dan melihat sendiri, bangunan sudah retak padahal belum sebulan selesai. Selain itu, tidak ada papan informasi proyek, jadi kami tidak tahu anggarannya dari mana. Ini jelas menimbulkan tanda tanya besar,” tegas Ketua LIRA Kadur saat ditemui di lokasi.

Ia juga meminta dinas terkait segera bertanggung jawab, sebab proyek tersebut masih berada dalam masa pemeliharaan yang menjadi tanggung jawab pelaksana.

Selama masih dalam masa pemeliharaan, pelaksana wajib memperbaiki kerusakan. Namun kalau sudah lewat masa pemeliharaan dan tidak ada tindakan, kami bersama media Garuda08.com akan berkoordinasi dengan APh (Aparat Penegak Hukum) untuk menindaklanjuti dugaan kelalaian ini,” tambahnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak dinas teknis terkait belum memberikan keterangan resmi. Media Garuda08.com akan terus melakukan konfirmasi guna memastikan sumber anggaran dan pihak pelaksana proyek tersebut.

Fery