BREAKING NEWS

 


Proyek Paving di Teja Timur Baru Dua Minggu Sudah Rusak, Publik Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi

Proyek Paving di Teja Timur Baru Dua Minggu Sudah Rusak, Publik Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi

Pamekasan||Garuda08.com – Dugaan praktik asal jadi dalam proyek pembangunan paving di Desa Teja Timur, Dusun Sembung, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, makin menguat. Proyek yang baru selesai dikerjakan sekitar dua minggu lalu kini sudah mengalami kerusakan parah.


Investigasi tim media menemukan banyak paving dalam kondisi patah, namun tetap dipasang oleh pelaksana. Selain itu, kanstin (pembatas paving) diduga tidak dipasang sesuai prosedur karena tidak melalui proses penggalian. Hal ini menimbulkan dugaan kuat bahwa pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan standar teknis.


Pekerjaan seperti ini jelas merugikan masyarakat. Anggaran negara sudah dikeluarkan, tapi hasilnya hanya bertahan dua minggu. Konsultan, pengawas, dan dinas terkait harus bertanggung jawab penuh,” tegas salah seorang warga kepada Garuda08.com.


Buruknya kualitas pekerjaan ini membuka dugaan adanya penyalahgunaan anggaran. Sesuai Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi Pasal 2 dan 3, setiap tindakan memperkaya diri sendiri atau orang lain yang merugikan keuangan negara dapat dipidana penjara minimal 4 tahun hingga seumur hidup, dengan denda paling sedikit Rp200 juta.


Masyarakat dan tim investigasi Garuda08.com mendesak aparat penegak hukum (APH), baik kejaksaan maupun kepolisian, untuk segera turun tangan mengaudit proyek ini. Jika ditemukan adanya indikasi korupsi, maka pihak pelaksana, pengawas, konsultan, bahkan dinas terkait harus diproses secara hukum.


“Ini bukan sekadar masalah kualitas, tapi berpotensi merugikan keuangan negara. Kalau dibiarkan, akan menjadi preseden buruk bagi pembangunan di Pamekasan,” tambah tim investigasi.


Publik menegaskan bahwa proyek yang bersumber dari uang rakyat wajib dikerjakan secara transparan, profesional, dan berkualitas. Aparat penegak hukum pun dituntut tidak tinggal diam agar praktik penyalahgunaan anggaran bisa ditekan dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah tetap terjaga. (Fer)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image